To : Ambarwati – Secretary Ambar, segera cari tahu kontak dari pemilik rumah ini sekarang. Lihat plank alamat di depannya. Tanya ke dia, mau dijual atau tidak? Kabari saya secepatnya, via pesan teks saja, thanks. Lekas dikirimnya ketikan itu dengan menggulir tombol ‘send’. Lantas, Fritz memperhatikan wajah murung Azkia yang sekarang tengah menunduk. Ia mengeluh dalam hati, menyesali mengapa dirinya tidak ada bersama mereka saat semuanya terjadi. ‘Jadi seberat itu, kesusahan yang menimpa keluarganya mending Pak Irawan? Setegar itu kamu menanggung dan menyembunyikannya, Ze? Azkia saja tampak sehancur ini. Alangkah pandainya kamu menyimpan rapat-rapat semuanya. Apakah itu, salah satu yang m