Author’s POV
Vania terlihat telaten menyuapkan bubur untuk Desha. Steve datang menjenguk dan dia memberikan izin pada Vania untuk tidak berangkat kerja sebelum Desha sembuh.
“Dimakan yang banyak ya Desha, biar nggak lemes lagi, biar cepet sembuh.” Steve tersenyum lembut.
Desha mengangguk, “iya om.”
Seusai makan Vania meminumkan obat untuk Desha. Selanjutnya ia membaringkan tubuh Desha untuk beristirahat.
“Desha pasti akan cepat sembuh Van. Dia nurut untuk makan, minum obat, istirahat.” Steve tersenyum menatap Desha yang mulai memejamkan matanya.
“Iya, alhamdulillah dia kooperatif Steve. Nggak rewel dan nggak ngeluh.”
“Dia kuat seperti mamanya.” Steve menatap Vania lekat membuat Vania sedikit salah tingkah.
“Kadang Desha lebih kuat dari aku Steve. Setiap kali membicarakan almarhum p
