Lea terbangun dengan kepala yang terasa berat, juga tubuhnya yang berat. Ada tangan melingkari perutnya. Lea terkesiap, memorinya memutar balik kilasan semalam. Dan air matanya luruh. Ditutup mulutnya agar Ale tak terbangun. Disingkirkan tangan Ale dari perutnya. Lea turun dari ranjang dan memunguti pakaiannya satu persatu lalu masuk ke kamar mandi. Menatap dirinya di cermin, terlihat beberapa kissmark di dadanya. Lagi-lagi Lea menangis, tubunya luruh ke lantai. Dia merasa tak punya harga diri lagi. Bagaimana dia bisa mengajarkan pada anaknya tentang harga diri? Sedangkan dia sendiri telah melakukan hal yang sangat hina itu. Berzina dengan lelaki yang bukan suaminya. Lea kesal dengan dirinya yang tidak bisa menahan nafsu, kesal juga pada Ale yang menurutinya dan tidak melind