Bab 39. Bahagia

3709 Kata

Helena menatap pada mansion orang tuanya. Dan walau tak sebesar mansion Justin, tapi ini sungguh sangat besar sekali. Dan dia melihat Calvin dan Hervin yang terus saja mengapit tubuhnya, seakan tak mau lepas darinya. Helena melihat itu memutar bola matanya malas dengan kelakuan kedua kakaknya ini. Padahal dia sudah mengatakan pada kedua kakaknya ini untuk tidak mengikuti dirinya, dan mereka pergi kemanapun mereka mau. "Kalian kenapa ikutin aku terus?!" Tanya Helena cemberut. Calvin dan Hervin mendengarnya mengaruk pelipis mereka yang tidak gatal sama sekali, dan mereka menatap pada Helena dengan senyuman nyengir mereka. Mereka itu mau mengikuti kemanapun adik mereka pergi, dan tidak mau adik mereka itu tidak terlihat di mata mereka. "Kamu itu nyata. Kalau kamu adik kami?" Tanya Calvin

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN