Bab.7a (season dua)

2174 Kata

"Aku bawakan permen." Ujar Peter. Lena tersenyum kecil dengan sedikit kecewa. "Kamu masuk ke kamar ku cuma mau nunjukin permen ini saja?" Tanya Lena. Peter mengangguk, pria itu bahkan menjelaskan juga ingin mengecek kaki Lena juga. Lena yang sudah percaya diri hanya bisa mengangguk saja dan menerima keadaan ini. "Terimakasih untuk hadiah nya." Ujar Lena. Peter mengangguk. "Ah, apa aku boleh minta bantuan mu malam ini?" Tanya Lena. Peter mengangguk tanpa berfikir. "Pijetin kaki ku, kata Adrian kaki ku harus sering di pijet kecil." Ujar Lena pada Peter. "Adrian, kamu barusan memanggil namanya?" Tanya Peter dengan senyuman diwajah nya. Lena mengangguk. "Namanya Adrian kan, aku gak mungkin lupa dan salah sebut." Ujar Lena. Peter terdiam lalu mengangguk. Pria itu nampak menggulung

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN