Untuk beberapa detik, waktu di ruangan itu serasa berhenti. Tak seorangpun yang bergerak, bahkan suara apapun seperti menghilang. “Ada apa ini?” Profesor Gerald berdiri di depan pintu dan bertanya dengan ragu. Sierra langsung mengangkat kepalanya, menatap sang guru seperti seorang penyelamat dan mendekati Profesor Gerald dengan berlari kecil, lalu berkata, “Ah, maaf Prof, aku tidak sengaja memecahkan botol obat untuk Daniel, aku akan pergi mengambilkan penggantinya.” “Mmm…pergilah, hati-hati, jangan sampai salah ambil. Beberapa tahun lalu Daniel pernah terluka dan efek dari kondisi itu membuat jantungnya mengalami masalah terhadap beberapa obat tertentu. Jika ia mendapat obat yang salah, efeknya bisa sangat fatal.” kata Profesor Gerald sambil melambaikan tangan menyuruh Sierra bergega