Mimi amat sangat tidak menyukai keadaan ini, keadaan dimana dia menjadi bahan bully dari semua orang yang menatapnya. Hampir semua rekan kerja menatap aneh, seolah Mimi adalah tersangka, seolah Mimi adalah penjahat nomor satu. Mimi pernah di labrak ketika sekolah menengah pertama, saat itu dia kelas dua Smp, ada seorang pria yang juga merupakan ketua OSIS, dekat dengannya karena Mimi yang menjabat sebagai bendahara OSIS. Mereka tak pacaran, tapi hampir setiap hari Mimi dibully oleh teman-teman wanita maupun prianya. Saat itu Radit, abang Mimi turun tangan memberi sedikit pelajaran bagi anak laki-laki yang entah kenapa ikut-ikutan mengejek Mimi. Dan Mimi mengambil langkah untuk berhenti di kepengurusan OSIS, lalu berdiam seolah tak pernah ada di sekolah itu. beruntung masih ad