Hampir saja Reyna terjungkal saking gugup dan kagetnya, dan cepat-cepat Sander menangkap tubuh Reyna. “Mamaaa!” Tampaknya Quinza ikut kaget dan takut karena mamanya ditegur orang asing. Sander yang kali ini terperangah mendengar sahutan dari anak kecil perempuan yang lucu di dalam stroler. Mama? Reyna sudah menikah? “Maaf, Reyna.” “Nggak apa-apa.” Reyna menegapkan posisi berdirinya, dan tak lama kemudian bus yang akan dinaikinya tiba. Reyna menaiki bus, dan tentu saja Sander mengikutinya. Reyna pasrah, dia membiarkan Sander duduk di sampingnya. “Anakmu?” tanya Sander. “Ya.” Reyna yakin pasti Sander langsung menanyakan Quinza yang memanggilnya Mama, daripada menanyakan kabarnya. “Oh ya, apa kabar kamu?” tanya Sander akhirnya. “Baik.” Reyna menjawab dengan gugup bercampur kesal da