Episode 48 : Kebimbangan Yiara

1709 Kata

“Marchel pulang bersama calon istrinya. Calonnya ini sangat cantik.” Tofan bercerita pada Yiara. Ia tersenyum semangat dan makin bahagia ketika Yiara tampak gelisah sekaligus sedih sesaat setelah mendengar ceritanya. “Kalau enggak salah, nama calon Marchel itu Krystal. Aku mau ke sana soalnya keluarga besar kami langsung sengaja berkumpul. Tentu saja kamu harus ikut karena papah mamaku pun ingin kamu ikut.” Tofan makin bahagia. Thank, Chel. Di saat Yiara berulang kali bimbang, kamu justru memberi kabar yang bikin keluarga besar kita terkejut. Namun, kabar dari kamu benar-benar bikin aku happy! batin Tofan yang dengan sigap menggandeng Yiara dari kursi kayu yang menghiasi teras depan rumah orang tua Yiara. “Please, Yi! Jangan berubah pikiran lagi. Pernikahan kita tinggal menghitung hari.“

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN