Setelah Alvarro berseru dan berdiri secara tiba-tiba, Aresha tersentak hingga tasnya jatuh ke lantai. Kletak. Dengan malas, Aresha berdiri untuk mengambil tasnya yang jatuh di sisi luar kursi. Namun, Aresha lagi-lagi dikejutkan oleh tarikan tangan Alvarro ke dirinya yang begitu tiba-tiba. "Ayo!" seru Alvarro tanpa menoleh ke belakang. Tap tap tap. Aresha yang sudah ngos-ngosan karena berjalan cepat, ditambah dengan high heels yang ia pakai saat ini, sangat kesulitan untuk berjalan dengan cepat. "Pak... Pak!" seru Aresha yang semakin sulit berjalan karena pengait salah satu high heels-nya terlepas. Deg. Sontak Alvarro berhenti setelah mendengar suara Aresha dan berbalik ke belakang. "Aresha?!" seru Alvarro dengan raut wajah terkejut. Ternyata, sedari tadi yang ia tarik bukan Thalia