"Apa!?"
Aldi menatap mata Aisyah. Aldi benar-benar terkejut dengan apa yang disampaikan oleh Aisyah
"Mana bisa begitu, Aish. Kamu baru hari ini bertemu dengan Bhima, dan kamu asal setuju saja dijodohkan dengan dia!"
"Memang Mas Bhima kenapa. Dia itu cucunya kakak ayah, artinya cucu ayah juga kan. Artinya lagi, dia keponakan Abang. Pasti dia pria baik, Abang." Aisyah bingung dengan reaksi Aldi.
"Baik tidaknya itu jangan dilihat dari keturunan, Aish, tapi di lihat dari sikap orangnya."
"Aku yakin kok dia baik."
"Pakai logika, Aish. Kamu baru kenal, kamu belum tahu sifat-sifat dia. Kamu belum tahu kehidupan dia di sana bagaimana. Jangan asal bilang baik, karena matanya biru!" Aldi bicara dengan penuh semangat, sampai menggerakkan kedua tangannya untuk meyakinkan Aisyah kalau Aisyah tida
