Bab 33 | Fakta dari Arash

2024 Kata

Semenjak hari Sabtu kemarin, Juna merasa hari-harinya semakin berat, setiap dia bertandang ke rumah istri keduanya itu, ada sesal yang menggelayuti hatinya saat melihat Anas. Saat melihat putrinya itu, yang terbayang justru tangisan Anas di dapur bersama Sheya, dan bagaimana bibir kecil yang gemetar itu mengatakan takut dipukuli Bunda Giska seperti dulu. Sungguh, setiap terbayang itu, rasanya sangat mencekik hingga Juna kesulitan bernapas. Rencana honeymoon yang sudah dia rencanakan dengan Giska juga membuatnya tidak se-excited sebelumnya karena beban berat yang menggelayuti hati. Jika boleh jujur, Juna ingin pergi bulan madu bersama istrinya itu saat semuanya sudah jelas, namun rasanya tidak mungkin dia lakukan, jika dia menundanya, sama saja dia kembali menyakiti Giska. Selain

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN