“Sampah tetap akan menjadi sampah selamanya!” sahut Shania sambil ikut tersenyum puas. “Aleta, kekasihmu sudah tidak ada sekarang. Dia pasti akan langsung menerima lamaran CEO Grand Emerald setelah dia bertemu nanti.” Aleta tersenyum tipis mendengar perkataan Shania. Dia tahu, kalau Shania sengaja memanasi hatinya. Tapi sayang, Shania tidak tahu kalau CEO Grand Emerald itu adalah dirinya. Wanita yang dicintai oleh Raja Sanjaya juga dirinya. Dan Wanita yang sudah mengirimkan mahar lamaran kepada keluarga Sanjaya juga dirinya. Bagaimana bisa Aleta terpengaruh dengan kata – kata hasutan dari Shania? Dengan begitu tenang Aleta pun menjawab. “Aku yakin kalau Mas Raja tidak akan terpikat oleh wanita lain.” Mendengar jawaban dan sikap Aleta yang begitu tenang, tentu saja membuat Shania merasa

