Kebahagiaan Yang Hakiki

1166 Kata

Semilir angin pantai dan deburan ombak menambah kebahagiaan keluarga kecil yang kini tengah bermain kejar-kejaran. Hembusan angin yang cukup kencang sore ini menerbangkan beberapa helai rambut dan ujung dress yang dipakai oleh Vera. Senyum lebar pun terpatri pada wajah cantiknya. Seolah tak memiliki beban, hanya ada kebahagiaan yang saat ini dirasakannya. Chana berada dalam gendongan Yoga. Gadis mungil itu menjerit saat sang Mama berlari mengejar. Dan, hampir menangkap tubuh Papanya. Tangan kecilnya mengalung erat pada leher Papanya. Sementara kedua kakinya menendang-nendang udara sembari berkata, “Eyus, Paaa ...” Vera sengaja melambatkan larinya hingga jaraknya dengan sang suami lumayan jauh. Dia tak ingin putrinya menangis karena kalah dalam perlombaan. “Sayang, ayo, kenapa malah be

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN