14. Insiden Pagi Hari

1429 Kata

Arjuna pikir, setelah kejadian di tengah hujan hampir dua minggu lalu, sikap Anjani akan kembali bersahabat padanya. Rupanya tetap sama saja. Anjani masih setia menjaga jarak dengannya. Juga masih memblokir momor ponselnya. Padahal waktu malam itu, Arjuna bisa merasakan jika Anjani masih peduli padanya. Sorot kekhawatiran ketika ia diguyur air hujan sewaktu mengganti ban mobil, jelas sekali terpancar di wajah gadis itu. Tetapi hanya malam itu saja sikap hangat Anjani diberikan padanya. Karena selanjutnya Anjaninya kembali dingin. Arjuna ingat, tiga hari lalu ia menjemput Malik dari rumah Anjani. Tentu saja Anjani tidak bersedia menemuinya. Gadis itu beralasan sibuk. Arjuna memijat pelipisnya. Kepalanya pening sejak siang tadi, hingga ia harus membatalkan janji temu dengan pasien yang ing

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN