Chapter 102 - Zhafran David Alfarizi

1436 Kata

Arkan sudah berada di  rumah sakit. Dia langsung menggendong Thalia dan membawanya ke IGD. Thalia semakin merintih kesakitan, tanpa sadar dia terus menggenggam tangan Arkan, dan melupakan kejadian tadi di rumah Lily. Arkan mendengar ponsel Thalia beerdering, dia pamit dengan Thalia untuk mengambil ponselnya dan melihat siapa yang memanggilnya. “Aku boleh ambil ponselmu, dari tadi berdering,” pamit Arkan. “Ambil saja, angkat telfonnya,” jawab Thalia dengan menahan sakit. “Sayang, mama telfon,” ucap Arkan. “Angkat saja, tapi jangan  bilang masalah yang tadi terjadi, bilang saja sama mama, tadi kamu ketemu aku di depan toilet yang berada di samping IGD, karena toilet yang dekat dengan poliklinik sedang dalam perbaikan. Pokoknya terserah kamu, cari alasannya,” ucap Thalia. “Iya,” jawab Ar

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN