Cinta Cita~52

1345 Kata

“Sarapan dulu, Ar,” tawar Duta yang baru meletakkan semangkuk sup di meja bar. “Tapi kamu sendiri aja, karena jam makanku masih tiga jam lagi.” Karena Duta melakukan intermittent fasting, maka ia memiliki waktu tertentu jika harus menyantap makanan berat. “Aku jadi nggak enak.” Rencana pergi ke rumah Cita, akhirnya Arya urungkan karena Duta sudah membuat sarapan sepagi ini. “Sudah numpang, dikasih makan gratis pula.” “Halah.” Duta meraih gelas yang berisi teh hijau tanpa gulanya, lalu berjalan menuju meja makan. Di atas sana, sudah ada laptop yang terbuka sejak tadi dan Duta kembali duduk untuk melanjutkan pekerjaannya. “Nyante, Ar! Eia, jadi, kamu sama Cita gimana? Sudah baikan, kan?” “Sudah.” Arya tersenyum sambil mengambil mangkuk dan sendok di rak piring. Setelahnya, ia berbalik me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN