Cinta Cita~30

1294 Kata

Cita heran, kenapa Arya begitu keras kepala. Pria itu kembali datang ke rumah, padahal Cita sudah berkali-kali tidak mau menemui pria itu. Cita juga menolak Arya dengan terang-terangan ketika pria itu mengajaknya jalan-jalan. Cita lebih memilih berdiam di kamarnya dan tidur, daripada harus keluar lalu mendapati sosok Arya berada di rumahnya. “Cita ... buka pintunya.” Cita menggeram sambil beranjak membukakan pintu untuk Sandra. “Orang itu masih di sini?” tanya Cita dengan suara pelan. “Ngapain bisik-bisik.” Sandra segera masuk kamar dan melewati Cita. “Orang di bawah juga nggak bakal dengar suaramu.” Cita meringis sambil menutup pintu. Ia berbalik dan segera menghampiri Sandra yang sedang membuka lemari pakaiannya. Kamar yang ditempati Cita di kediaman Lukito, tidak seluas kamar yang

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN