Biola Margareth P.O.V
"Jadi," kata Lavender padaku ketika dia masuk ke dalam kamarku tepat di minggu pagi. "Kau merasa ada yang tidak beres dengan tes ini?"
Aku mengangguk setuju. "Ya, perasaaanku mengatakan bahwa semua yang akan dilakukan dalam tes benar-benar aneh! Aku khawatir jika kita benar-benar akan saling membunuh! Itu tidak boleh terjadi!" Aku meremas seprai kasurku. "Lavender, maukah kau membantuku? Kita tidak boleh membiarkan hal ini terjadi! Kita harus mengubah aturan tes itu, sebelum sesuatu yang mengerikan akan terjadi!"
Lavender meneguk ludah mendengar perkataanku. "Kau benar, tapi, apa yang akan kita lakukan? Kita di sini hanyalah peserta biasa yang tidak memiliki wewenang untuk mengubah aturan tes tersebut. Mungkin sebaiknya, kita harus merundingkan ini de
