Mia dan Mbok Is segera bergegas berlari ke arah kamar Gya setelah mendengar teriakan itu. Mereka seolah-olah sedang berpacu pada waktu. Saat mereka sampai di depan kamar, suara tangia Gya yang menyayat hati terdengar hingga keluar. Hal ini benar-benar membuat hati Mia dan Mbok Is mencelos. Mereka berdua dengan cepat mengetuk ke ara pintu. Sayangnya, Gya bahkan seperti tidak mendengarkan ketukan itu sedikitpun. Karena tidak ada tanggapan dari dalam, Mia berinisiatif untuk membuka pintu dari luar. Namun, sekali lagi Mia menyerngitkan keningnya. Ini karena Gya tidak biasanya mengunci pintu dari dalam. Dan kamar utama ini hanya memiliki dua kunci, satu berada bersama Gya dan satunya lagi dibawa oleh Ravi. Kamar Gya memang dibuat hanya untuk dimasuki oleh Ravi dan Gya. Jadi, tidak ada kunci lai