Hari Minggu adalah hari libur untuk Rajendra. Namun, selama beberapa bulan ini, lebih tepatnya hampir dua bulan, Rajendra benar-benar tidak bisa mengurus perusahan. Karena itulah, Ranesha yang baru saja pulang dimintainya tolong agar mau membantunya. Rahendra juga sesekali membantu Rajendra. Bunda, yang mengetahui bahwa Rajendra mungkin mengalami morning sickness, hanya bisa menatapnya dengan sedih. Cucu dan calon menantunya itu pergi entah ke mana. Sedangkan anaknya di sini harus tersiksa karena morning sickness yang cukup parah. Bunda sebenarnya lebih bersyukur karena Rajendra yang mengalami morning sickness. Alasannya hanya satu, Rajendra berada di sekeliling keluarganya. Jadi, ada banyak orang yang akan membantu. Tidak pernah terpikirkan oleh Bunda jika Gya, Bunda sudah tahu nama gadis
