Dina semakin menangis mendengar perkataan Kala. Selama di rumahnya, Kala sering mengatakan jika memintanya pulang dan ia mengabaikannya. Kini pria itu kembali meminta dengan nada paling tulus yang terdengar membuat Dina merasa sangat tersanjung karenanya. "Kita pulang, kalau mas Kala sembuh," jawab Dina akhirnya membuat seulas senyum kelegaan terbit di bibir Kala. Kala mengeratkan pelukannya, mencium kening Dina dengan penuh perasaan. Tidak ada hal lain yang lebih membahagiakan dari kesempatan kedua yang diberikan Dina. "Ehem!" Suara Xabiru kembali terdengar, pria itu masuk bersama Widia dan juga Grey beserta Azura. Papa David pun turut hadir di sana membuat Dina mengurai pelukannya pada Kala. "Wah, anak Mama pacaran, Ma. Padahal ini rumah sakit, parah!" celetuk Xabiru asal. Pria