Tiba di rumah, Niko masuk ke dalam kamarnya membawa anak dan juga Nana ke sana. “Kamu mau langsung istirahat?” tanya Niko kepada Nana. Perempuan itu berjalan dengan pelan karena masih takut terlalu banyak bergerak. Meskipun tidak ada jahitan ketika melahirkan, tetap saja Nana takut untuk melangkah terlalu banyak. Apalagi tadi ketika melewati tangga. Mereka telah membawa si kecil ke kamar dan menidurkannya di sana. Awalnya Nana sempat terkejut dengan rumah yang begitu besar yang ditinggali hanya oleh ibunya Niko. “Kamu kalau istirahat, ya istirahat aja dulu. Aku mau mandi, mau ke tempat Bunda juga. Biasanya dia jam segini ada di toko,” “Kamu kapan anterin aku pulang?” Niko menggeleng. “Nggak ada yang boleh pulang, baik kamu maupun Kenzie. Kalian tetap di sini. Aku mau ngomong sama B