Maya terkejut dengan pertanyaan Baskara.
"Aku amnesia, apa Om Aska lupa?" Mata Maya melotot ke arah Baskara. Baskara tentu bertanya dalam verdi dirinya sebagai Maya.
"Aku lupa." Baskara tertawa pelan. Baskara lupa kalau ada Pak Imran bersama mereka.
"Mungkin bisa minta keterangan polisi, karena polisi pasti bertanya pada saksi mata di sekitar tempat kejadian. Salah satunya pasti pertanyaan tentang mobil apa yang sudah menabrak," ucap Maya.
"Benar juga. Besok aku akan mencari informasi ini ke kantor polisi. Semoga saja misteri dari perginya kamu di malam kecelakaan itu bisa segera terungkap Maia. Dan orang-orang jahat yang berusaha mencelakai kamu bisa segera tertangkap. Kita tahu orangnya, tapi tidak punya bukti sayangnya. Namun Tuhan tidak tidur, yang jahat pasti akan mendapat bal
