Suasana meja makan di kediaman keluarga Hermawan kini sudah kembali ramai karena kehadiran Xella. Bahkan sudah hampir sebulan Xella kembali pulang, tidak sehari pun Agus melewatkan sarapan bersama putri tercintanya. Permasalahan yang sempat terjadi antara dirinya dan putrinya, justru semakin membuat hubungan keduanya semakin dekat.
“Xella, Papa sudah berunding dengan Mama, sebaiknya kamu fokus dengan sidang skripsi dan jangan dulu berpikir untuk mencari kerja. Papa senang kalau kamu berniat membantu Papa di perusahaan, tapi Papa akan lebih senang kamu bisa menyelesaikan skripsi dengan hasil yang memuaskan.”
“Papa benar Xella, setelah kamu lulus kuliah terserah mau kerja di mana, Mama dan Papa tidak akan melarang.” Saras menimpali ucapan suaminya. “Atau kalau kamu mau menikah, kami malah
