Episode 60 : Keputusan Dharen

1232 Kata

“Satu hal yang membuatku tidak ingin melihat matanya. Aku ... aku hanya tidak ingin semakin jatuh dan mencintainya. Karena dengan begitu, aku akan menjadi egois dan tidak bisa melupakannya.” Episode 60 : Keputusan Dharen “Aku enggak bisa tidur!” Dharen mondar-mandir di dalam kamarnya.  Sebelah tangan mengendalikan ponsel yang ditempelkan pada sebelah telinga. Seperti biasa, Phetok menjadi korban kegalauannya. “Kamu masih waras, kan Ren?” Dari seberang, suara Phetok terdengar sangat berat. Menandakan pria itu sudah sempat tidur dan masih sangat mengantuk. “Ayolah, Phe! Temani aku!” rajuk Dharen tak ubahnya bocah. “Kamu kan sudah nikah. Minta temanilah sama istrimu! Masa iya, kamu mau ngelonin aku? Ya ampun ... untung aku belum nikah. Kalau sudah, pasti dikiranya aku gay!” Dharen mere

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN