Arsen's PoV
Aku mengusap-usap punggungnya Gladys yang berada dalam pelukanku. Kami berada di dalam kamar dan Gladys sudah tertidur dari beberapa saat lalu. Setelah makan yang hanya masuk ke dalam mulutnya beberapa suap saja, Gladys kembali menangis. Aku menenangkannya, hingga sepertinya Gladys kelelahan dan tertidur.
Mantan kekasihnya itu, benar-benar menyebalkan. Aku pikir, dia tak akan mencari masalah lagi, ternyata masih saja berulah. Menuduh istriku dibalik kematian ibunya. Sungguh tak habis pikir dengan lelaki tak tahu diri begitu. Sudah jelas salah, malah menumpahkan kesalahan kepada orang lain. Harusnya dia sadar, karena dirinya yang menjadi penyebab masalah. Namun, di sisi lain, aku sebenarnya diuntungkan dengan kejadian Gladys diselingkuhi oleh kekasihnya itu.
Bukannya kesenan
