Gladys's PoV Kebawa nafsu? Kalimat yang meluncur dari mulut Kak Arsen beberapa saat lalu, berputar-putar di benakku. Tanpa perlu dibilang, aku tahu jika dia memang terbawa nafsu saja menyentuhku. Tanpa perasaan apa pun, aku tahu itu. Sungguh, dia tak perlu mengatakan kalimat itu untuk membuatku sadar diri. Meski tak bilang pun, aku tahu bagaimana posisiku. Aku tak berharap lebih juga. Aku tahu posisiku sebagai istri kedua. Aku yang dinikahi karena keharusan baginya bertanggung jawab atas kehamilanku. Aku tentunya tidak boleh mengharapkan lebih dari itu, apa lagi berharap dia memiliki perasaan lebih terhadapku. Dia telah setahunan lebih bersama Sania, dan aku cukup sadar diri untuk menuntut hal yang sama seperti yang Sania dapatkan. Apa Kak Arsen berpikiran jika aku akan jatuh cinta l