Setelah berhasil membuat Stevan kembali masuk dalam lingkaran masalah sulit milik mereka, rombongan itu akhirnya memutuskan untuk mencari tempat yang paling dekat dengan kediaman Elena.
“Aku akan membunuhmu jika informasi tentang anaku adalah kebohongan sementara kau sudah kembali menyeretku kembali ke dalam masalah menyebalkan ini.” Ucap Stevan pada Dewi yang tentunya tidak membuat wanita itu takut sedikitpun.
“Ya,ya sialhakan lakukan semaumu jika informasiku salah.”Ucap wanita itu santai. Dimas terkekeh melihat Stevan kesal karena ini pertama kalinya ada seorang wanita yang tidak takut sedikitpun padanya seperti Dewi.
Mereka sampai di sebuah kafe yang jaraknya dekat dengan kediaman Elena kemudian menyewa tempat yang Privat. Kafe itu terlihat tua dan sepi pengunjung. Tampak seorang kak
