Alvin benar-benar prihatin melihat keadaan di dalam klinik yang begitu buruk dan terkesan seadanya. Seseorang yang terlihat begitu galak datang menghampiri kemudian menyapa Alvin dengan sopan. “Anda dokter pengganti dokter Harry?” Alvin mengangguk. “Kalau begitu silahkan lakukan seperti biasa.” Tambah laki-laki itu lagi. Alvin sendiri masih belum mengerti tentang arti seperti biasa yang laki-laki itu sebutkan tapi demi kelancaran penyamarannya, diaberpura-pura tahu. “Bisakah tinggalkan saya bersama mereka?” Ucapan Alvin membuat laki-laki tinggi besar itu mengernyit tidak suka. “Saya tetap disini atau tidak usah melakukan apapun.” Ucapnya tegas. Alvin tersenyum sambil otaknya terus berputar. “Saya menggunakan obat dengan formula yang baru berdasarkan arahan dokter Harry, reaksinya sediki