27-Aku Mau Itu
"sayangku...."
"sayangnya devan..."
Devan mengernyit. Dimana istrinya arika. Apa wanita itu di dapur?.
Devan berjalan mengendap-endap. Kedapur. Dan benar saja, sudah terlihat arika tengah berkutat. Di dapur.
Devan terkikik geli. Membayangkan ekspresi arika yang terkaget nanti.
Tap
Tap
Tap
"jangan mengagetkan Aku"
Deg
Devan tegelak, arika sudah mengetahui keberadaannya.
Devan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. Kemudian terkekeh pelan.
"kenapa pulang cepet lagi?" arika mendesah. Sambil mencuci tangannya.
Devan mengerucutkan bibirnya. "kamu lupa hari ini ya sayang?"
Hari ini?, ada apa hari ini?.
"memangnya kenapa?" entah arika yang lupa. Atau memang ia memiliki pengingat yang buruk.
Devan mendesah kasar. "hari ini adalah jadwal kamu periksa kedokter"
"
