Tengah malam Akira bangun dan memandangi wajah terlelap Chiko yang terlihat tampan dan damai itu. Gadis itu menyentuh rambut suaminya yang berantakan kemudian merapihkannya pelan-pelan. Dia tersenyum tipis melihat seberapa beruntungnya dia karena memiliki suami setampan dan sebaik Chiko. Laki-laki yang sejak awal menyuruhnya menjauh dan memberikan banyak peraturan mengenai pernikahan mereka pada akhirnya justru menjadi yang paling mengalah pada Akira. Tidak pernah marah-marah, tidak pernah protes, tidak pernah memaksa Akira menjadi lebih baik, tidak pernah menyuruh Akira menjadi seseorang yang dia inginkan dan hanya menerima Akira apa adanya gadis itu saja. Chiko bahkan tidak marah saat Akira membuat kesalahan. “Aku tahu aku ganteng.” Ucap laki-laki itu tiba-tiba sambil tersenyum kemudia