Briana duduk di ruang tengah dan menatap televisi yang ada di depannya dengan cemilan di atas pangkuannya. Briana sebenarnya malas menonton. Tapi keluar rumah pun dia malas. Karena Lena dan Zitta sibuk dengan kegiatan mereka masing-masing. Dan mau ke salon menyiapkan diri agar dia terlihat cantik saat bertemu dengan sugar daddy nya nanti. Briana malas menyupir sendiri. Memang obat rasa malas tidak ditemukan dan bahkan tidak ada yang namanya obat malas. Briana sudah menghabiskan dua toples keripik kentang dan juga dia mau mengambil cemilan yang lain. “Mamamu mana?” Briana terkejut mendengar pertanyaan itu dilayangkan padanya. Ia langsung menegakan tubuhnya dan menatap pada Jeremy yang baru selesai olahraga sore hari. Briana menelan salivanya karena keringat yang membanjiri tubuh Jeremy