"Kak bangun." Elsa mengguncang bahu Sean, mencoba untuk membangunkan sang suami, tapi suaminya itu tak kunjung terbangun dari tidurnya. Sean hanya mengerang, sama sekali tidak merasa terganggu dengan apa yang sang istri lakukan padanya. Elsa merenggut, kesal karena Sean sama sekali tidak merasa terganggu dan malah berbalik memunggunginya. Dengan kekuatan penuh, Elsa merubah posisi tidur Sean menjadi terlentang, dan kini kedua tangan Sean masing-masing berada di sisi samping tubuhnya. Setelah posisi tidur Sean berubah menjadi terlentang, Elsa lantas menaiki tubuh Sean, berbaring tepat di atas tubuh kekar sang suami. Kini kepala Elsa berada tepat di bawah dagu Sean dan saat itulah Sean bisa mendengar suara detak jantung suaminya. Deg... Deg... Deg... Irama detak jantung