Beberapa hari kemudian.
Sean menutup bagasi mobil sesaat setelah memasukan koper terakhir milik Anna, lalu menghampiri Elsa.
Sean memeluk Elsa dengan erat, berkali-kali mengecup puncuk kepala Elsa. Elsa membalas pelukan Sean dengan tak kalah eratnya, menghirup dalam-dalam aroma tubuh Sean yang pasti akan sangat Elsa rindukan.
"Kakak titip Mommy ya Sayang," bisik Sean yang hanya mampu di dengar oleh Elsa dan juga dirinya sendiri.
Elsa mengangguk, ia pasti akan membantu Sein untuk merawat si kembar di tengah kesibukannya nanti berkuliah.
Sean mengecup kening Elsa dengan mata terpejam, begitu pun dengan Esla yang juga memejamkan matanya, menikmati kecupan hangat Sean di keningnya.
Sebenarnya Sean merasa tidak tega kalau harus meninggalkan Elsa, tapi ia tidak punya pilih
