24

531 Kata

Tepat di saat yang sama, Ratu pun terbangun dan Yoan langsung mencari alasan untuk mengangkat bayi kembar tersebut. Yoan memangku Ratu tepat di samping Nenek tua itu dan bercanda bersama. "Lucu sekali, bayi kembar ini. Aku menyukai mereka. Andaikan saja aku memiliki cucu yang begitu lucu seperti ini, tentu aku akan selalu betah bermain di rumah bersama mereka," ucap Nenek tua itu sambil tersenyum pilu. "Ekhemmm ... Bisa, kita bisa ketemu di tempat ini setiap hari. Asal Nenek mau makan dan minum obat dengan teratur," ucap Yoan menjanjikan. "Kau yakin? Kau serius dengan ucapanmu Yoan. Lebih baik kau main saja di rumahku. Rumah ku juga besar seperti taman ini, mungkin anak kembar ini juga akan betah berada di sana," ucap Nenek tua itu mengajak Yoan untuk bermain dan mampir ke rumahnya. "

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN