Reya membuka matanya perlahan, lalu dengan muka bantalnya khas bangun tidur dia kerjab-erjabkan matanya _masih belum bergerak dari posisi_ seraya menatap lurus depan, yakni meja rias depan sana. Seperti yang semua tau, jika semalam memang terjadi sesuai yang terlihat, yakni Reya dan Ronal tak ada apa-apa lagi, hanya tidur di posisi masing-masing dengan ber-ending paginya Reya sudah berada di sisi Ronal. Bagaimana Reya tau jika sudah pindah posisi tempat tidur Ronal, karena ya terbukti dari dia yang melihat sisi dirinya sudah kosong itu. Dia mendesah kasar, masih setia berbaring miring, tak berniat mengeliat atau apapun juga di sana. Srakk .. DEG ... Hanya saja tiba-tiba Reya yang mendengar suara buku yang di buka tepat di belakangnya, dan sontak hal itu membuat jantung Reya berdegub