Thread Madness - Part 61b

1573 Kata

Lelah dengan penyesalan, rasa bersalah, dan beribu andai yang bercokol di dalam benak Laluna lantas membuat wanita itu memilih untuk kembali ke kamarnya setelah mengunci pintu rumah dengan benar dan mematikan lampu ruang tamu. Terhitung sudah hampir satu jam Laluna berbaring di atas tempat tidurnya. Namun, wanita itu belum bisa memejamkan matanya barang sedetik pun. Kantuk yang sebelumnya sudah datang menghampiri kini entah ke mana perginya sehingga wanita itu hanya bisa menatap pada langit-langit kamar dengan pandangan nyalang. Menghela napas kasar dari mulutnya, Laluna memilih untuk memejamkan mata pada akhirnya sembari menghitung domba di dalam hati. Tepat pada hitungan ke-seratus dua puluh satu, kantuk kembali datang menjemput Laluna dan membuat wanita itu terlelap dalam tidurnya. *

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN