Sore itu mereka memilih untuk membawa Aline menuju rumah sakit, perut Aline mengalami kontraksi berat dan hal itu terlihat begitu sangat menyakitkan untuk Aline. Marine dan Zalina pun terlihat begitu sangat panik, “Tenang Sayang, semua akan baik-baik saja.” Ucap Marine kepada anak bungsunya itu. Aline mengangguk dengan pelan, wajahnya begitu pucat dan tangan nya tak henti menggenggam tangan Zalina maupun tangan ibunya. Dan sesampainya di sebuah Rumah Sakit, dengan sigap Xavier menggendong tubuh wanita yang sedang mengandung anaknya itu. Xavier terlihat setengah berlari, dan yang lainnya terlihat mengikuti langkah dari kaki Xavier. “Bantu periksa Tuan, sepertinya anak saya mengalami Kontraksi yang sangat berat.” Ucap Xavier. Seseorang Dokter kandungan yang pada saat itu menangani Al