Seorang gadis memakai dress ketat berwarna maroon memasuki sebuah kafe. Langkahnya sengaja dibuat semenggoda mungkin, karena ia memang sedang memiliki tujuan yang amat penting. Senyuman terulas begitu indah menghiasi wajahnya yang memang sudah cantik. "Aku serasa melihat model!" goda Yasa, yang kebetulan memang sedang melihat CCTV di faradise. Si tersangka hanya tersenyum tanpa peduli sama sekali. "Aku memang model. Aku tinggi, aku juga sangat cantik." kelekarnya. Membuat seseorang yang sedang berkutat dengan berkas berkas di kantor menggeleng tidak habis pikir dengan anggotanya itu. "Percaya diri sekali." ledek Troy. "cantik sih ... tapi sayang, jomblo!" ledeknya. "Yee, cantik itu dari lahir. Dan jomblo itu pilihan. Aku ini terlalu sempurna untuk seukuran perempuan. Jadi ya ... tidak