Ekstra Part 10. Emi Pingsan.

1125 Kata

Tak lama kemudian Arron dan Rama akhirnya datang memasuki kamar. “Sudah siap?” tanya Arron seraya duduk di samping Emi lalu mencium kening istrinya itu dengan penuh cinta. Ketiga wartawan itu tersenyum saja melihatnya. “Kami sudah siap sejak tadi!” celetuk salah satu wartawan itu sambil menunjuk pada ponselnya yang tersimpan di dalam saku kemeja, menandakan jika dia dia sudah merekam apa yang terjadi di hadapan mereka. “Astaga, itu curang namanya!” gerutu salah seorang wartawan tapi lalu di tertawa. “Iya, kamu mencuri start sejak tadi. Itu nggak sopan tauk!” timpal yang lainnya, tapi kemudian ketiganya sama-sama tertawa bersamaan. “Baiklah, bisa kita mulai? Istriku harus beristirahat lagi setelah ini, aku tidak mau dia kelelahan!” ujar Arron. Ketiga wartawan itu hanya tersenyum sera

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN