Happy Reading
Elina masih sulit percaya jika atasannya dan Clara saling kenal bahkan terlihat akrab.
“Jadi mereka bersahabat? Arrgh! Bahaya ini, kalau sampai aku macam-macam tamat sudah hidupku. Sial! Kalau saja bukan karena pekerjaan aku juga ogah melakukannya. Jangankan minta maaf, menatap wajahnya dan bersikap manis aja membuatku muak!” batin Elina sesekali melirik sinis ke arah Clara.
Selesai berpelukan Ella melepaskan dan menatap ke arah Elina, “Cepat lakukan!”
“Ba-baik, Bu. Saya akan minta maaf,” jawab Elina lembut sambil menundukkan kepala.
“Bagus! Berani macam-macam kamu berhadapan dengan saya, apalagi Nona Clara ini calon menantu dari Nyonya Indri jadi jaga sikapmu. Ngerti!” hardik Ella yang merasa kesal dengan ulah karyawan baru beberapa bulan bekerja itu.
“Siap, Bu. M
