*** Teriakan nyaring dari lantai dua menggema sampai ke ruang keluarga. Celine, yang masih duduk di sana bersama suaminya, Morgan, dan putra mereka, Lucas, langsung menghela napas panjang. Napas yang bukan karena kelelahan fisik, tapi karena batin yang sudah remuk redam sejak pagi. Matanya yang mulai menua menatap lurus ke arah Morgan. “Apalagi yang terjadi di atas sana, Morgan?” gumamnya pelan, dengan suara nyaris tak bertenaga. Bukan karena sakit. Bukan pula karena letih. Tapi karena jiwa dan pikirannya sudah terlalu lelah menghadapi drama dalam satu hari ini. Drama yang, sejujurnya, jarang sekali terjadi di mansion keluarga Kingston. Paling-paling kalau Oscar bertengkar dengan Morgan, itu pun hanya sebentar. Karena pada akhirnya Oscar akan memilih keluar dari rumah, pergi entah kema