Naya dan ketiga temannya tengah menuju ke ruang kelas. Dengan santainya mereka berjalan sembari membicarakan laki-laki tampan yang di temui oleh Liza.
“Kalian pasti menyesal jika melihat pria yang kemarin aku temui.” Ujar Liza yang mengompori kedua temannya.
Sedangkan Naya tidak mempedulikan pembicaraan ketiga temannya. Dia tengah sibuk melihat ponselnya, dan berharap Argha menghubunginya.
“Apa dia sedang sibuk?” Pikir Naya.
“Nay ... Naya.” Panggil Kelly.
“Huh?” Sahut Naya melihat ketiga temannya.
“Apa yang sedang kamu lihat?”
“Apa ada sesuatu di ponselmu yang menarik?”
“Ehm ... Tidak ada.”
Seketika itu juga Naya memasukkan ponselnya ke dalam tas kemudian berjalan masuk kelasnya. Sedangkan ketiga temannya ditinggalkan begitu saja di depan kelas.
“ada apa dengannya?” tan
