Billy keluar dari ruangannya, dia menatap Bunga dengan senyumannya itu sambil memainkan sebelah matanya hingga membuat Bunga melongo tak percaya, dia hanya menatap tajam kearah Bosnya itu seolah ingin memberikan peringatan untuk atasannya kalau mereka sedang berada dikantor.
"Kamu sudah menyiapkan semua berkas untuk rapat?"
"Sudah, Pak." Bunga memberikan berkas itu kepada Billy.
"Bagus, kalau begitu kita pergi keruangan rapat sekarang." Ucapnya yang hanya memeriksa sebentar lalu memberikan berkas tersebut kepada Bunga.
Selama rapat berlangsung Billy terus saja menatap wajah Bunga hingga membuat wanita itu menjadi frustasi, dia tidak menginginkan karyawan lain menjadi curiga. Dia mulai menyenggol kaki Bosnya itu untuk menyadarkan kembali agar Billy fokus lagi selama mereka rapat.
Bill
