Menantu Yang Terlupakan.

1367 Kata

Lebih dari lima belas menit baku tembak itu terjadi, kemudian mendadak suasana berubah menjadi hening. “Kita bergerak, masuk ke dalam mansion!” perintah Kompol Kevin, ia dan anak buahnya telah berhasil membungkam para pengawal yang berjaga dan menyambut mereka dengan rentetan tembakan tadi. “Siap, Komandan! 86!” sahut anak buah Kompol Kevin. Mereka bergegas keluar dari dalam mobil dan bergerak efisien, berlindung di pilar-pilar dan apa saja yang bisa digunakan sebagai tempat berlindung. Berjaga kalau masih ada penjaga mansion yang nekat melawan. Kompol Kevin dengan menggenggam pistol dan tetap bersikap waspada terus melangkah menuju ke arah pintu mansion, beberapa penjaga yang tadi melawan kini bergelimpangan terkena tembakan dari anak buahnya. “Evan, kamu mau ke mana?” tanya Tama saat

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN