Moni dan Merlin mendapatkan tamu yang tak diundang pagi ini. Kania. Ntah darimana wanita sialan itu mendapatkan alamat rumah mereka, yang jelas Kania sudah duduk di kursi meja makan dengan tersenyum manis pada Rangga.
Rangga membalas senyuman Kania dan menyilakan Kania untuk duduk dan makan bersama mereka, untung saja Moni hanya memasak nasi goreng untuk Merlin seorang pagi ini. Dan Merlin yang biasanya akan berada di kamar tiap pagi, malahan pagi ini Merlin terlihat sangat segar dna siap menelan orang hidup-hidup. Apalagi menelan pelakor di depan matanya.
“Kamu mau ngapain pagi-pagi datang ke rumah orang? Kamu seharusnya pagi-pagi kerja dan nggak ke rumah orang!” ucap Merlin pedas.
Rangga yang mendengar ucapan istri keduanya, langsung menatap tajam
