Empat hari di Inggris, apa yang bisa dilakukan? Jika hanya berdiam diri di kota London, masa pasti lebih dari cukup. Masalahnya, rasanya sayang sekali jika demikian. Setelah sesi romantis yang lebih liar dari malam pertama, lalu terlelap sekitar satu jam, April duduk di depan komputer Dirga. Berbekal username dan password yang sudah diinfokan sang adik ipar sebelum penerbangan mereka kemarin, April pun berselancar, mencari tempat terbaik yang bisa ia dan Irgi kunjungi untuk berbulan madu. Sekitar pukul sembilan pagi Irgi akhirnya menyusul bangun dari tidurnya. Bukan karena April tak ada di sisinya, melainkan aroma sedap yang menguar di seantero rumah itu. “Boo?” April menoleh, dan otomatis terkekeh. Irgi masuk ke dapur hanya dengan segitiga pengaman yang melekat. Untung saja selepas A