April ingin menjadi dokter bukan karena omnya juga seorang dokter atau sang pacar memiliki cita-cita yang sama. Seperti yang pernah dikatakan Indy, saat di Paris sang ibu pernah membawanya konsultasi ke seorang psikolog kala mengalami kecemasan berlebih. Psikolog itu sungguh berjasa besar dalam menyembuhkan ketidakkuasaannya dalam mengendalikan emosi. Setiap kalimat afeksi yang ia tuturkan mampu meredakan ketakutan April. Sejak itu ia mulai mencari tau apa itu profesi psikolog. Dalam pencariannya, ia pun menemukan profesi lain yang juga berurusan dengan emosi dan mental manusia, yaitu psikiater. Di situ pulalah April tau jika seorang psikiater harus mampu mendiagnosa penyakit, mengelola pengobatan, dan memberikan berbagai terapi untuk penyakit mental yang kompleks dan serius. Sedangkan ps