Setelah kepergian Riska, Novian langsung menyambar kertas berisi alamat di atas mejanya. Kemudian ia berjalan dengan tergesa - gesa keluar dari ruangannya. Ia juga menyuruh sekretarisnya menjadwal ulang kegiatannya hari ini. Novian ingin agar seharian ini tak terganggu oleh pekerjaan kantornya. Fokusnya saat ini adalah membawa Daniella kembali ke rumah. Tak ada waktu bagi Novian untuk membeli makan siang, karena saat ini yang ada di pikirannya hanyalah Daniella, Daniella dan Daniella. Dia begitu merindukan istrinya, hingga setiap malam tidak pernah nyenyak di tidurnya. Sesampainya di basemen, Novian langsung memasuki mobilnya dan melajukannya menuju alamat yang tertera di potongan kertas dipegangannya kini. Ia benar - benar tidak sabar untuk menemui Daniella secepatnya. 30 menit kemud

